LANDAK - Dalam rangka persiapan untuk berpartisipasi di ajang ADWI (Anugerah Desa Wisata Indonesia) 2022 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (DISPORAPAR) Kabupaten Landak memberikan pendampingan dan pengarahan bagi desa di Kabupaten Landak.
Dalam kegiatan ini Kepala DISPORAPAR Kabupaten Landak, Yosef mengatakan pendampingan dilakukan dalam upaya untuk memberikan gambaran dan menjelaskan terkait ADWI kepada desa-desa yang siap mengikuti ajang ADWI 2022.
“Kami sangat berharap semua desa yang berpotensi serta memiliki tempat wisata di Kabupaten Landak siap mendaftarkan diri untuk berpartisipasi di ajang ADWI 2022 ini, kita juga menginginkan mereka supaya mereka benar-benar mempersiapkan diri mulai dari persyaratan serta lainnya yang sudah ditentukan dalam hal event tersebut. Selain itu, adanya kegiatan ini merupakan kesempatan kita untuk bisa mengenalkan desa wisata yang ada di Kabupaten Landak,” ungkap Yosef, Rabu (29/03/2022).
Hal senada juga disampaikan Kepala Bidang Pariwisata DISPORAPAR Kabupaten Landak, Supiana memaparkan kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendampingan dan penjelasan terkait persyaratan berupa administrasi yang diwajibkan untuk dipenuhi.
“Dalam pendampingan ini juga kita memberikan pengarahan terkait persyaratan baik itu fisik maupun administrasinya bagi desa-desa wisata yang siap untuk berpartisipasi. Kita melakukan ini supaya mereka tersebut siap, yang artinya dapat memenuhi 7 indikator yang sudah di tentukan. Nah, dalam ajang ini selain sebagai verifikator, kita juga berfungsi sebagai pendamping guna mendorong desa supaya mempunyai tempat wisata,” terang Supiana.
Seperti diketahui bahwa untuk mengikuti ajang ADWI ini terdapat 7 indikator yang menjadi penilaian desa wisata diantaranya adalah daya tarik pengunjung, Homestay, Digital dan Kreatif, Souvenir, Toilet Umum, CHSE, Kelembagaan Desa Wisata.
Last Update: Mar 29, 2022 / 20:53 PM